Pati, Portaljateng.com – Faiz Affan, salah satu guru berprestasi MTsN 1 Pati namanya kian dikenal. Faiz tercatat pernah beberapa kali memenangkan kontes seni melukis digital tingkat internasional. Ia juga baru saja mendapat predikat sebagai Agen Perubahan dari Menteri Agama RI.
Kini, nama Faiz kembali masuk dalam daftar kejuaraan internasional sebagai Best Digital Artwork Awards 1 pada International Art Contest (IAC) Season 12. IAC diselenggarakan secara online oleh INNOVIZE Global Events & Talent Search, India.
Bersaing dengan ribuan karya seniman dari lintas negara, lukisan Faiz yang diberi nama “Diversity”, manivestasi dari sebuah potret keragaman melalui perpaduan elemen dan objek manusia mampu menghipnotis para juri.
“Di IAC ini ada ribuan karya yang dikirimkan oleh seniman-seniman dari berbagai negara, diseleksi oleh juri profesional kemudian masing-masing kategori diambil dua pemenang. Alhamdulillah lukisan saya dinilai memenuhi kriteria oleh mereka (juri),” terang Faiz saat ditemui Selasa (7/11).
Dirinya mengatakan, pada kompetisi seni bertaraf internasional memang membutuhkan waktu berbulan-bulan hingga hasilnya diumumkan.
“Saya submit karya itu pada bulan Agustus lalu dan baru diumumkan hari Minggu kemarin di bulan November,” jelas Faiz.
IAC merupakan sebuah ajang kompetisi tingkat global bagi semua jenis seniman dan segala bentuk seni. Ajang ini diorganisasi oleh sebuah firma yang didirikan di India, dengan tujuan untuk menemukan seniman andal, memberikan motivasi dan penghargaan untuk para seniman.
“Melihat peluang dan olah sesuai kompetensi bidang masing masing saya kira itu salah satu kuncinya, semoga bisa sedikit menginspirasi” tandas Faiz.
Sementara itu, Ali Musyafak, Kepala MTsN 1 Pati menyampaikan rasa bangga dan syukur atas prestasi gemilang salah satu gurunya tersebut.
“Subhanallah wal hamdulillah. Sungguh rahmat dan nikmat Allah yang luar biasa untuk MTsN 1 Pati tercinta,” ujarnya.
“Baru saja Pak Faiz ini mendapatkan penghargaan dari Menteri Agama sebagai satu-satunya guru MTsN se-Jawa Tengah di bidang agen perubahan, kini disusul oleh prestasi di tingkat internasional. Luar biasa,” imbuh Syafak.
Dirinya menekankan bahwa tidak ada kata sulit jika ada kemauan untuk berubah.
“Minimal berubah dengan gerak sebisanya, yang penting jangan berhenti. Boleh istirahat sejenak, tapi jangan terlena dengan zona aman. InsyaAllah kalau kita mau melakukan falsafah gerak pasti akan ada perubahan yang luar biasa,” tegasnya.
Syafak pun mengajak kepada warga madrasah agar bisa mengikuti jejak Faiz dalam menciptakan sebuah perubahan luar biasa.
“Mari kita amati dan ikuti apa yang telah dilakukan Pak Faiz, sehingga kita akan menjadi golongan orang yang sebaik-baik manusia yaitu manusia yang bermanfaat bagi orang lain, dan golongan orang-orang yang beruntung, yaitu hari ini lebih baik daripada hari kemarin,” ajaknya.
“Sekali lagi, selamat dan sukses atas prestasi terbaiknya di tingkat internasional. Semoga menginspirasi dan mewujudkan visi MTsN 1 Pati bertaraf internasional,” pungkas Syafak.
Why/Sty