Pati, Portaljateng.com – Pemberian Bonus yang dijanjikan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati kepada para Atlet yang berprestasi di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Tengah 2023 sampai sekarang belum diberikan.
Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Pati Jumani Saat dijumpai awak media mengatakan, alasan mengapa hingga saat ini bonus tersebut belum diberikan dikarenakan jumlah medali yang diraih melebihi target. Sehingga dalam hal ini butuh pembahasan lebih lanjut.
“Saat ini masih dirapatkan lagi, kemarin bonus itu kan karena keterbatasan anggaran. Yang kedua anggaran untuk tahun kemarin itu bonus dari target perolehan medali luar bisa di atas targetnya. Sehingga ini perlu penambahan anggaran,” jelas Jumani yang juga menjabat sebagai Sekda Pati, saat ditemui pada Senin, 4 September 2023.
Dikatakan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati bersama dengan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) sebelumnya telah menyepakati terkait anggaran bonus yang akan diberikan kepada para atlet.
Hanya saja karena melebihi target, anggaran penambahan untuk para atlet tersebut juga dilihat dari kondisi Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). Rencananya, setelah disetujui di Badan Anggaran (Banggar) yang dibahas pada minggu ini, pencairan bonus dapat direalisasikan di bulan Oktober nanti.
Jumani menambahkan, pemberian bonus dilakukan secara bertahap. Yakni 60 persen di perubahan, dan sisanya di anggaran murni tahun 2024. Hal ini, lanjutnya, dikarenakan keterbatasan APBD Kabupaten Pati untuk memenuhi bonus atlet yang jumlahnya cukup besar.
“Kalau di anggaran perubahan ini ada anggarannya ya alhamdulilah bisa kita berikan. Kalau tidak ada kita upayakan di tahun depan. Karena penganggaran, kekurangannya tidak bisa langsung dicukupi. Saat ini kita masih berhitung, pembahasannya bersama dewan. Semoga saja September selesai, sehingga Oktober bisa kita realisasikan,” sambungnya
Ditanya soal anggaran, Jumani tidak bisa menyebutkan nominal pastinya. Hanya saja, selaku ketua TAPD Ia memprediksi anggaran ini masih kurang sebesar Rp 7,7 miliyar.
“Anggaran semula saya agak lupa, tetapi kalau di KONI itu hanya ada 40 persen dari target medali semula. Jadi kelebihan target, saat ini kita kurang Rp 7,7 miliyar lebih. Jadi perlu penganggaran lebih. Meskipun hal tersebut sedikit menguras tenaga tetapi saya bangga atas pencapaian para Atlet Porprov Jateng 2023,” tandasnya.
(Why/Sty)