Pati, Portaljateng.com – Dalam rangka mengimplementasikan intrusi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, ihwal menciptakan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) di lingkungan Lembaga Permasyarakatan (Lapas) , jajaran punggawa Lapas Kelas IIB Pati, Jawa Tengah, bertolak ke Lapas Kelas IIB Wonosari, Jogjakarta, untuk lakukan studi banding.
Dengan di nahkodai langsung oleh Orang Nomer satu di Lapas Pati, Febby Dwi Hartanto, setidaknya ada 10 pejabat struktural Lapas Pati yang di bawa Kalapas untuk mengikuti kegiatan tersebut.
Kalapas Pati mengungkapkan, studi banding merupakan kegiatan positif bagi sesama Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan untuk belajar dan berbagi pengetahuan.
“Studi banding ini dalam rangka peningkatkan pelayanan terhadap tahanan dan narapidana terutama di bidang kesehatan.” terang Febby, Rabu 01 November 2023.
Salah satu materi dalam kegiatan tersebut, lanjut Kalapas, meliputi pemeriksaan fisik bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dengan fokus yang mempunyai faktor risiko seperti obesitas, lansia, atau yang mempunyai riwayat penyakit sebelumnya.
“Kesehatan sendiri merupakan salah satu hak dasar yang harus dipenuhi oleh negara bagi seluruh warga negaranya tanpa terkecuali, begitu juga bagi warga binaan pemasyarakatan yang menjadi tanggung jawab lapas atau rutan yang harus mendapat pelayanan kesehatan dan perawatan yang baik.” imbuhnya,
Tak hanya itu, Kalapas Pati juga memuji pelayanan Lapas Wonosari dalam hal penanganan kesehatan bagi narapidana yang mengedepankan sisi kemanusiaan.
“Pelayanan di Klinik Lapas Wonosari ini bersifat komprehensif, meliputi penyuluhan kesehatan, pemeriksaaan kesehatan, pengobatan, rujukan ke pelayanan kesehatan dan kesehatan lingkungan. Dan Lapas Pati tentunya patut meniru hal itu.” papar Kalapas,
Selain itu pihaknya juga mengapresiasi tindakan preventif yang dilakukan tenaga medis Lapas Wonosari lantaran berkenan menjemput bola untuk melihat keadaan para warga binaan di blok hunian serta membuat suatu kegiatan yang mengedepankan hidup bersih dan sehat.
“itulah poin penting yang bisa kita petik dalam kegiatan ini dan dapat akan di terapkan di Lapas Kelas IIB Pati, supaya dapat melakukan pelayanan publik dengan sepenuh hati.” tandas Febby.
Why/Sty