Pati, Portaljateng.com – Keluarga korban Tragedi Kanjuruhan kembali menyuarakan keadilan. Dengan mengayuh Sepeda dari batu Malang Menuju Ibu kota Jakarta, yang bertujuan mengusut tuntas tragedi kanjuruhan ingin menyuarakan aspirasinya di Ibu kota Jakarta.
Saat ingin menggelar aksi, pak midun salah satu keluarga korban tragedi Kanjuruhan 10 Oktober 2022 lalu dengan mengayuh sepeda nekat berangkat dari Malang Jawa timur pada hari Kamis, 3 Agustus 2023 dan tiba di Kabupaten Pati pada hari Senin, 7 Agustus 2023.
Setibanya di Kabupaten Pati, Suporter Resimen Patifosi Persipa Pati midun langsung disambut dengan mengenakan pakaian serba hitam. Selain itu juga membawa pak midun ke klinik untuk mengecek kesehatannya agar bisa melanjutkan perjuangannya hingga ke ibu kota.
Rombongan Suporter Resimen Patifosi melalui Ketuanya yang biasa disapa Gendon mengatakan, aksi penyambutan ini sebagai bentuk solidaritas persaudaraan antar Sesama pecinta bola di tanah air tanpa membeda bedakan warna.
“Penyambutan kehadiran pak midun di Pati ini kita lakukan atas dasar solidaritas antar sesama agar pak midun merasa tidak sendiri dan masih banyak yang memperdulikan perjuangannya demi anak tercinta Suporter Arema Malang yang meninggal di tragedi Kanjuruhan 10 Oktober 2022 lalu,” ucap gendon saat bersama rombongan Resimen Patifosi
Kemudian gendon juga menambahkan dengan penuh harapan semoga pak midun bisa tiba di Ibu kota Jakarta sebelum Hari kemerdekaan Republik Indonesia.
“Semoga sebelum tanggal 17 Agustus 2023 sudah tiba di Jakarta untuk menyampaikan keluhannya serta di beri Kesehatan di sepanjang perjalanan, Aamiin,” imbuhnya
(Skd/Sty)
