PATI, Portaljateng.com | Wakil Menteri Republik Indonesia (Wamen RI) Sudaryono hari ini, Jumat (4/10/2024), melakukan kunjungan kerja di Desa Tambahmulyo, Kecamatan Jakenan, Kabupaten Pati. Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau secara langsung kondisi lahan pertanian yang mengalami kekeringan.
Turut hadir dalam kunjungan Wamen RI dan jajaranya di Desa Tambahmulyo, Komandan Kodim 0718/Pati Letkol Inf Jon Young Saragi, Ketua DPC Partai Gerindra Hardi sekaligus Wakil Ketua 1, Anggota DPRD Pati, Kepala Dinas Pertanian (Dispertan) Pati Niken Tri Meiningrum dan Pelaksana tugas (Plt) Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUTR) Pati Riyoso.
Sudaryono melihat kondisi lahan pertanian yang kering dan kekurangan air. Ia turun langsung menuju ke dua titik lokasi persawahan yang dilengkapi dengan embung dengan kondisi tanah yang tandus dan belum mendapatkan akses air yang memadai.
Dalam keterangannya di hadapan awak media, Sudaryono menekankan pentingnya ketersediaan air bagi sektor pertanian.
“Lahan pertanian merupakan fondasi penting dalam perekonomian Indonesia, terutama di Jawa Tengah yang dikenal sebagai salah satu sentra produksi pangan. Namun tantangan besar seperti perubahan iklim, cuaca buruk, dan keterbatasan akses udara menjadi perhatian utama kita saat ini,” paparnya.
Sudaryono menjelaskan bahwa pemerintah saat ini fokus pada program-program untuk memastikan ketersediaan air sepanjang tahun, terutama di wilayah yang rentan mengalami kekeringan.
Ia juga menyampaikan komitmennya untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan memastikan lahan pertanian mendapatkan akses udara yang cukup.
“Salah satu program unggulan saya adalah memperbanyak embung dan saluran irigasi di setiap pelosok desa. Ini diharapkan dapat membantu para petani meningkatkan hasil panen mereka dan mendorong kesejahteraan masyarakat,” pungkas Sudaryono.
Kunjungan ini diharapkan mampu memberikan solusi konkrit bagi masalah kekeringan yang kerap menimpa petani, sekaligus memperkuat upaya pemerintah dalam mendukung ketahanan pangan nasional.
Red
