Pati, Portaljateng.com – Menyemarakkan Hari Jadi Kabupaten Pati Ke-700 dengan memasang spanduk, banner, twibbon, bingkai foto atau semacamnya dalam berbagai bentuk media. Kali ini ada yang berbeda di sebelah selatan Kabupaten Pati, tepatnya di Desa wegil Kecamatan Sukolilo, yang dikelilingi pegunungan kendeng dan banyak tambang disana.
Pada Hari Jadi Kabupaten Pati Ke-700, yang diperingati pada tanggal 7 Agustus 2023 mengusung tema Satukan Tekad Pati Maju, Pati Makmur dan Pati Sejahtera. Puluhan Emak – emak gelar aksi turun ke jalan menghadang puluhan truk yang bermuatan hasil tambang, yang dianggap membuat resah setiap hari karena jalan yang rusak dan berdebu tak kunjung diperbaiki.
Kepala Desa Wegil, Heri Priyanto, saat di konfirmasi awak media melalui sambungan telpon WhatsApp mengatakan, Aksi Ibu – ibu turun kejalan lantaran mereka kesal dampak dari tambang yang dianggap merugikan masyarakat khususnya yang tinggal dipinggir jalan serta mengganggu aktifitas berkendara lainnya ketika sedang mengantar anak sekolah.
“Ibu-ibu kemarin berkumpul di Kantor Desa Pukul 10.00 Wib dengan jumlah puluhan untuk memohon ijin melampiaskan kekesalan yang selama ini tidak pernah di perhatikan para pengusaha ataupun pemerintah daerah,” ucapnya melalui sambungan telponnya, Selasa, 8 Agustus 2023.
Ia juga menambahkan permintaan Ibu-ibu terkait aksi tersebut berharap jalan yang berdebu disiram air, jalan yang berlubang jangan asal ditimbun tanah hurug, truk yang bermuatan wajib di pasang terpal ketika jam sekolah dan sepulang sekolah berhentilah dahulu agar aktifitas masyarakat yang menggunakan kendaraan roda dua diprioritaskan.
“Dengan adanya aksi tersebut Ibu-ibu sangat berharap agar pemerintah daerah melihat dan merasakan jika Kabupaten Pati wilayah selatan butuh perhatian bukan hanya janji, Ibu-ibu akan turun aksi yang lebih besar lagi mas jika janjinya tidak di tepati,” imbuhnya
(Hrj/Sty)
