PATI, Portaljateng.com – Malam Pergantian tahun 2023 – 2024 yang diharapkan bisa damai dan penuh keindahan harus ternoda akibat ulah sejumlah pemuda antar Dua Desa yakni pemuda Dukuh Ronggo, Desa Baturejo, dengan pemuda Desa Wotan, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati yang letaknya berbatasan.
Berdasarkan keterangan Warga Dukuh Ronggo, RT.08/RW.1, yang enggan disebutkan namanya mengatakan, bahwa ada segerombolan pemuda asal Desa Wotan sekitar pukul 02.00 WIB masuk ke dukuh ronggo dengan melempari beberapa Rumah Warga.
“Ada sebanyak tiga rumah warga yang rusak ringan akibat lemparan batu tersebut, yakni Rumah milik Soni, Ruko, Yusuf, dan Alul. Ketiganya adalah tetangganya,” kata Warga Desa setempat, Senin (1/1/2024).
Masih menurutnya, ada Pemuda Desa Wotan yang sambil membawa Senjata Tajam (Sajam).Karena takut terjadi hal yang tidak diinginkan, lalu warga menelpon pihak Polsek Sukolilo.
“Salah satu warga telpon Babinkamtibmas, agar kejadian tidak melebar. Kemudian Polisi datang dipimpin Kanit Reskrim untuk meredakan dan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan. Setelah itu, kepala desa (Kades) Wotan Hadir ke Tempat Kejadian Perkara (TKP),” lanjutnya.
Selanjutnya, Kanit Reskrim mengamankan terduga pelaku yang membawa Sajam tersebut ke Mapolsek Sukolilo, Polresta Pati, bersama BB sebagai Bukti.
“Terduga pelaku digelandang ke Mapolsek demi mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan yang berpotensi membahayakan masyarakat lain,” tuturnya.
Sementara itu, Kapolsek Sukolilo, AKP Sahlan saat dikonfirmasi mengenai peristiwa tersebut, membenarkannya. Iya leres.
“Peristiwa itu memang benar adanya, dan tidak ada Korban,” terangnya.
Saat disentil masalah pelaku membawa Sajam, Kapolsek menepis isu tersebut. Menyatakan tidak membawa Sajam.
“Tidak ada yang membawa senjata tajam saat peristiwa itu,” tepis Kapolsek melalui pesan singkat via Aplikasi WhatsApp, Senin (1/1/2024) Siang.
Why/Sty