SEMARANG, Portaljateng.com – Dampak eksistensi jajaran pejabat dan petugas Lembaga Permasyarakatan Kelas 1 Semarang, Jawa Tengah, yang getol dalam mengoptimalkan pelayanan publik akhirnya berbuah manis.
Terbukti, baru-baru ini Lapas Kelas 1 Semarang telah dianugerahi penghargaan dari Kantor Wilayah Kementrian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Semarang, ihwal pelayanan publik terbaik dalam kegiatan Evaluasi dan Refleksi Akhir Tahun 2023 yang berlangsung di Hotel Dafam Wonosobo, Pada Rabu, 27 Desember 20231.
Dituturkan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Tengah Tejo Harwanto, didampingi Kepala Divisi Administrasi Hajrianor, Kepala Divisi Pemasyarakatan Kadiyono, dan Kepala Divisi Keimigrasian Is Edy Ekoputranto, kategori penghargaan diberikan mulai dari penghargaan di bidang teknis seperti Pemasyarakatan dan Keimigrasian, hingga reward terkait administratif dan fasilitatif. Semisalnya Pelaksanaan Reformasi Birokrasi, Pelopor Pembangunan Zona, Kehumasan, Kearsipan, Pelaksanaan Anggaran dan lain sebagainya.
“Tidak kita pungkiri bahwa penghargaan ini merupakan salah satu suplemen untuk menunjang peningkatan kinerja kita ke depan,” kata Tejo memberikan arahan.
Pada momen ini, lanjutnya, Lapas Semarang berhasil meraih penghargaan dalam kategori terbaik dalam upaya pencegahan penyelundupan barang ilegal dan penyelenggara rehabilitasi narkotika.
“Reward bisa dinilai sebagai katalisator untuk mendongkrak kinerja organisasi. Namun, dua hal yang harus diperhatikan. Kalau terlalu euforia, ke depan kita menjadi lambat karena terlalu terbuai.” bebernya,
Tak hanya itu, Tejo, juga menegaskan, bahwa penghargaan tersebut bukan hasil prestasi perorangan. Namun, peran organisasi.
“Oleh sebab itu, baik penghargaan perorangan maupun penghargaan institusi harus diartikan sebagai upaya kita bersama dalam meraih sesuatu target capaian di tahun 2023,”
imbuhnya.Kakanwil juga menggarisbawahi 4 komponen yang mendukung kinerja organisasi, yakni Sumber Daya Manusia, sarana dan prasarana, anggaran dan regulasi.Menurutnya, keempat komponen itu sangat menentukan performa instansi, namun bukan harga mati. Kondisi yang tidak ideal dari 4 komponen bukan sebuah hambatan.
“Prestasi bisa tercipta dengan meningkatkan kinerja, inovasi dan perencanaan yang baik.”Tandasnya,
Sementara itu, menanggapi penghargaan dari Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah tersebut, Usman Madjid, Orang Nomer Satu di Lapas Semarang, mengaku bersyukur dan mengaku akan lebih meningkat.
“Capaian ini akan menjadi pelecut semangat kami untuk terus meningkatkan pelayanan publik di Lapas Semarang agar lebih baik.” Pungkasnya.
Sebagai informasi, kegiatan Evaluasi dan Refleksi Akhir Tahun 2023 menjadi media bagi Kemenkumham Jateng sebagai sebuah organisasi untuk menilai capaian kinerjanya dan Unit Pelaksana Teknis (UPT) di bawah binaannya sepanjang Tahun 2023.
Why/Sty