PATI, Portaljateng.com | Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati periode 2024-2029 Budiyono-Novi telah mendapatkan nomor urut 3 untuk maju sebagai peserta Pilkada serentak tahun 2024 Kabupaten Pati.
Sementara untuk Paslon Sudewo-Chandra mendapatkan nomor urut 1 dan Paslon Wahyu-Suharyono mendapatkan nomor urut 2. Dari ketiga kandidat tersebut, tampaknya bakal mewarnai pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah Kabupaten Pati serta berkomitmen untuk menciptakan Pilkada Damai.
“Alhamdulillah, nomor urut 3 ini adalah berkat doa dan harapan dari istri dan para sesepuh yang sudah mewanti-wanti agar kami (Paslon Budiyono-Novi) mendapatkan nomor urut sebagai peserta Pilkada dengan nomor 3,” kata Budiyono Calon Bupati Pati periode 2024-2029, Senin (23/09).
Pada kesempatan itu, pihaknya juga mengajak agar seluruh relawan dan partisan serta pendukung maupun dari partai pengusung, agar kiranya tetap memegang teguh prinsip demokrasi yang sehat.
“Mari kita berkompetisi dengan cara yang sehat dan saling menghormati hak-hak pendapat orang lain. Hal ini guna mewujudkan tagline KPU bahwa Pati Bumi Demokrasi,” tambahnya.
Sementara itu, Calon Wakil Bupati Pati Novi Eko Yulianto juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada segenap partisan dan relawan yang telah memberikan suport dan dukungannya, terlebih kepada Partai PPP dan PAN sebagai partai pengusung.
“Kami juga di pesan oleh para sesepuh agar tetap konsisten untuk mewujudkan kabupaten Pati yang unggul, bermartabat dan sejahtera,” ujarnya.
Untuk diketahui, Paslon Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Budiyono-Novi memiliki Visi “Terwujudnya Kabupaten Pati Edi Peni dan Adiluhung yang Berdaya Saing, Unggul, Dinamis dan Inovatif. Serta memiliki Misi sebagai berikut;
1. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, amanah dan akuntabel.,
2. Menumbuhkan ekonomi dan meningkatkan pendapatan asli daerah.,
3. Menciptakan kehidupan masyarakat yang aman, tertib, dan tenteram.,
4. Meningkatkan kesejahteraan yang berkeadilan.,
5 Mewujudkan kehidupan masyarakat yang berbudaya dan berbudi luhur.,
6. Meningkatkan kualitas dan pembangunan infrastruktur di daerah.,
7. Meningkatkan sumber daya manusia dan pengelolaan sumber daya alam yang berkesinambungan.,
8. Meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi bencana melalui penguatan sistem mitigasi yang efektif.
Red
