PATI, Portaljateng.com | Dalam semarak peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) 2024, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Pati kembali melaksanakan kegiatan Program Pengelolaan Penyakit Kronis (PROLANIS), Jum’at, (08/11).
Program ini diikuti oleh 35 warga binaan pemasyarakatan (WBP) yang rentan menderita penyakit diabetes mellitus, hipertensi, stroke, dan jantung. Kegiatan PROLANIS bertujuan untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan mereka tentang pengelolaan penyakit kronis.
Kegiatan dimulai dengan doa bersama, dilanjutkan dengan penyuluhan tentang penyakit jantung koroner oleh dokter dari Lapas Pati. Para peserta mendapatkan edukasi tentang gejala, penyebab, dan pencegahan penyakit jantung koroner sebagai salah satu upaya mendukung kesehatan mereka selama menjalani masa binaan.
Setelah penyuluhan, para peserta mengikuti pemeriksaan status gizi dan pemeriksaan laboratorium sederhana meliputi cek gula darah, asam urat, dan kolesterol untuk memantau kondisi kesehatan masing-masing. Sebagai tambahan nutrisi, mereka juga diberikan susu tinggi kalsium untuk mendukung kesehatan tulang.
Kalapas Pati, Suprihadi, menyampaikan komitmen pihaknya terhadap kesehatan warga binaan.
“Kegiatan PROLANIS ini adalah wujud nyata dari komitmen kami dalam meningkatkan kualitas kesehatan warga binaan. Dengan adanya program ini, kami harap mereka dapat lebih memahami cara mengelola penyakit kronis dan menjalani hidup yang lebih sehat selama menjalani masa pidana,” ujarnya.
Kegiatan berjalan tertib dan lancar, dengan peserta menunjukkan antusiasme dalam diskusi serta tanya jawab bersama pembicara. PROLANIS ini diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang, sehingga warga binaan dapat terus menjaga dan meningkatkan kesehatan mereka di masa depan.
